Kamis, 11 Maret 2010

CEWEK PENAKHLUK(siklus 2)

Oleh khoirun niswah



WOW…..bagaimana jadinya kalau ada seorang cewek yang cantik,imut,manis tapi agak judes kecuali sama sahabatnya sendiri ya?apakah dia bisa mendapatkan pacar yang sesuai kriterianya atau kebalikannya.

Nadia adalah salah satu mahasiswi di universitas perguruan tinggi yang terkenal di Jakarta,dia tinggal bersama kedua orang tuanya beserta adiknya Satria dan olive.Nadia mempunyai sahabat yang baik dan selalu membantunya saat ia sedang kesusahan namanya Doni,Nadia termasuk cewek yang cantik,imut,manis bahkan ia pandai dalam berbagai hal.

Suatu saat ketika Doni akan berangkat ke kampus ia mampir kerumah Nadia untuk berangkat bersama,mereka naik motor bersama dengan santai dan penuh canda,waktu tidak terasa akhirnya mereka sampai di kampus, lalu mereka langsung menuju ke parkir untuk memarkirkan motornya setelah itu,tiba-tiba ada salah satu cowok yang hampir menabrak Nadia dengan mobil mewahnya namanya Dicky.

“Woi…kalau jalan lihat-lihat dong,mata kamu ditaruh dimana sih!”bentak Dicky.
“Eh,memangnya kamu hati-hati,sudah tahu ada orang naik mobil seenaknya aja,emang ini parkir punya nenek moyang kamu apa?”jawab Nadia.
“Dasar cewek sialan,kamu belum tahu siapa aku ya?”sahut Dicky.
“Emang aku pikirin.”Nadia meninggalkan Dicky.
“Awas,kamu tunggu aja balasan dari gue!”Ancam Dicky.
“Ok,aku tunggu aku tidak takut ancaman dari kamu.”Nadia menjawab.
“Nad kamu tidak apa-apa?”Tanya Doni saat di depan kampus.
“kamu tenang aja aku tidak kenapa-napa.”Sambil memegang pundak Doni.
“Ya syukurlah kalau begitu,kamu memang hebat.”ucap Doni.
“Yaialah siapa dulu,Nadia gitu?”sahut nadia.
“Ia sahabatku yang cantik,memang kamu tidak ada tandingannya deh.”Doni merayu sambil mencubit pipi Nadia.

Tidak lama kemudian dosen datang lalu mahasiswa-siswi masuk ke ruangan dan doni duduk di samping nadia.
“Anak-anak bapak mau berbicara,kalau hari ini kampus kita kedatangan siswa baru dia adalah anak dari bapak kepala kampus kita,silahkan masuk!”Suruh pak guru.
“Makasih pak,hai teman-teman nama aku Dicky,saya berasal dari bandung,terimakasih.”jelas Dicky.
“Ya sudah silahkan duduk.”suruh pak guru.
“Hai cewek.”mendekat Nadia.
“Aduh… kamu lagi kamu lagi.”jawab Nadia dengan wajah sinis.
kemudian Bapak guru menerangkan materi dengan jelas tidak lama kemudian beliau mengakhiri materi tersebut.

Setelah itu Doni dan Nadia pergi ke kantin untuk membeli ice karena mereka sangat haus,saat mereka bercanda dengan asyik tiba-tiba Dicky dan teman-temannya menghampiri.
“Hai…hai…kalian semua minggir,bos gue mau duduk nih disini!”bentak teman-temannya dicky.
“Memangnya siapa bos kamu seenaknya aja mengusir orang!”Nadia berdiri.
“Gue,emang kenapa?”Dicky mendekat.
“Oh jadi kamu,kenapa sih kamu selalu mengganggu kita?”Tanya Nadia.
“Gue akan terus mengganggu kalian,soalnya urusan kita belum selesai cewek manis!”sambil memegang dagu Nadia.
“Lepas!”menyemplak tangan dicky.
“Nadia lebih baik kita pergi aja dari sini,urusan tidak penting,tidak usah di tanggapi deh!”Dicky menarik tangan Nadia dan meninggakan kantin.

Sudah tiga jam berlalu akhirnya waktu untuk pulangpun tiba,mahasiswa-siswi berdesakan untuk pulang,Nadia dan Dicky menuju keparkir.
“Aduh…,Nadia aku lupa,kalau hari ini aku ada urusan maaf ya,aku tidak bisa pulang bareng sama kamu,tidak apa-apa kan?”mohon Doni.
“iya tidak apa-apa aku bisa mengerti,buruan kamu pergi.”
“makasih ya,bye….”melambaikan tangan dan meninggalkan Nadia.
Saat Nadia akan naik motornya tiba-tiba Dicky datang.
“Hai cewek manis tumben sendirian,ngomong-ngomong nama kamu Nadia ya,eh aku juga sendirian.”kata Dicky.
“Memangnya aku Tanya?”jawab Nadia dengan wajah yang tidak mengenakkan.
“Aduh jangan begitu dong,iya aku tahu kamu tidak Tanya,maafya?”Lagak Dicky yang beda dengan biasanya.
Nadia tidak mempedulikan Dicky dan ia langsung menyertater motornya lalu pergi,sedangkan Dicky memandang Nadia dengan serius sehingga dia tidak sadar kalau teman-temannya datang menghampirinya.
“Woi…Bos kamu sedang ngelihatin siapa,pasti Nadia?”gertak teman-teman Dicky.
“Ah kalian mau tahu aja!”jawab Dicky.
“Bos jangan-jangan kamu suka sama nadia.”Sahut teman-teman Dicky.
“Iya sih kayaknya.”jelas Dicky.
“Tapi,Risa cewek bos mau di taruh dimana?”Salah satu teman Dicky bertanya.
“Ah Risa urusan gampang.”Jawab Dicky.

Kemudian Nadia ketika sampai di tengah jalan,ia melihat Dony sedang berjalan dengan seorang cewek dengan asyik dan penuh canda,entah mengapa Nadia cewek yang dulu susah jatuh cinta itu sekarang hatinya terasa sakit seperti dihimpit bumi,walaupun begitu Nadia terus mengendarai motornya sampai di rumah.

Jam demi jam berlalu akhirnya malampun tiba Nadia tidak bisa tidur ia termenung memikirkan siapa cewek yang jalan sama Doni tadi siang,sedangkan Doni memikirkan Nadia cewek yang bisa membuatnya jatuh cinta kepada wanita disamping jendela kamarnya.

Keesokan harinya,saat di kampus Doni mendekati Nadia dan ia berbicara dengannya tetapi Nadia diam saja tidak lama kemudian Dicky datang menghampiri mereka dan Diky pun mengajak Nadia untuk pergi ke kantin tanpa di duga Doni,ternyata Nadia menerima ajakan dari Dicky.
“Nadia kamu tidak salah kan?”Tanya Doni
“Enggak!Emang kenapa?Nggak boleh menerima ajakan orang.”
Jawab Nadia dengan wajah yang membosankan.
“Nadia ayo kita pergi,Bye….!”Ajak Dicky dan tanganya melambai – lambai kepada Doni
Setelah sampai di kantin Dicky mengungkapkan perasaannya kepada Nadia kalau sesungguhnya Dicky suka sama Nadia,tetapi Nadia tidak menghiraukannya.
Dan dia meninggalkan Dicky langsung menuju ke kelas.
“Nadia,kamu kenapa?kok sikap kamu jadi berubah.”Doni mendekati dan bertanya penasaran.
“Aku mau Tanya,siapa cewek yang jalan sama kamu kemarin siang?”
Kata Nadia
“Oh,jadi Cuma masalah itu kamu mau menerima ajakan dari Dicky.”
Doni tertawa terpingkal – pingkal


Akhirnya Doni menjelaskan bahwa cewek yang jalan dengannya tadi siang adalah kakak sepupunya,tetapi Nadia tidak percaya lalu ia langsung pergi ke luar menuju taman
“Nadia tunggu!”Teriak Doni
“Kenapa kamu kemari?Kamu mau ngapain?”Nadia bertanya
“Iya sorry aku kesini karena aku mau meminta maaf ke kamu?maafin ya?”Mohon Doni
Nadia disitu Cuma diam dia tak memperdulikan Doni,sedangkan Doni terus memohon maaf kepadanya lalu Doni mengajak Nadia untuk pergi ke suatu restoran jika ia ingin mengetahui semua itu.
Setelah jam kuliah selesai Nadia mengetujuinya

Kemudian Doni dan Nadia langsung menuju ke restoran sedangkan kakak sepupu Doni sudah menunggu di sana
“Kak,ini kenalkan tenen aku Nadia,”ucap Doni
“Oh,jadi ini cewek yang selama ini kamu suka?”Tanya kak Rizka
“Hai…aku Rizka kamu siapa ?”Sambil menyodorkan tangan
“Aku Nadia Kak.”Jawab Nadia
“Nadia kamu duduk disini.”Suruh kak Rizka
“Baik Kak.”Nadia menjawab
“Nadia,Kak Rizka mau menjelaskan kalau sebenarnya kak Rizka ini kakaki sepupunya Doni dan Doni juga suka lagi sama kamu.”Jelas kak rizka
“Sekarang sudah jelas tidak marah lagi kan?”Tanya Doni kepada Nadia
“Kalian itu memang pasangan serasi yang satu cantik yang satu ganteng sambil menyatukan tangan Doni dan Nadia
“Kalian sekarang jadian aja deh biar nggak ada salah paham lagi.”Suruh kak Rizka
“Tapi Kak,”Kata Nadia
“Tidak usah tapi-tapi.”sahut kak Rizka
“Makasih ya Kak?berkat penjelasan dari kakak nadia tidak marah lagi sama aku.”Ucap Doni.

Akhirnya dengan adanya Kak Rizka hubungan Doni dan Nadia sekarang bisa menjadi lebih baik dan tidak ada salah faham lagi.

4 komentar:

  1. cerpennya dah baguzzzzz tapi harus diperhatiin kalau nama orang tuh pakai huruf besar zzz!Nilai kamu 85 zzzzzzzzzz

    BalasHapus
  2. CERPENNYA BAGUS,TAPI MASIH PERLU KETELITIAN DALAM PENULISAN.CONTOH:NAMA ORANG PAKAI HURUF BESAR.

    BalasHapus
  3. hai,nie tak kasih nilai 82,,,
    mungkin masih ada yang perlu di perbaiki lagi....

    BalasHapus
  4. cerpennya sudah bagus tapi perlu diperhatikan dalam penulisan tanda baca. ku kasih nilai 80

    BalasHapus